Presiden Joko Widodo menginstruksikan kepada setiap daerah rawan karhutla untuk memanfaatkan teknologi dalam mencegah kebakaran hutan dan lahan yang biasa terjadi tiap musim kemarau. \
Untuk mengantisipasi agar siswa tetap bersekolah dalam situasi kabut asap akibat Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Bhayangkari Polda Riau akan memfasilitasi sebuah sekolah yang bebas asap.
Ternyata tak pernah ada pembatalan penerbangan selama terjadinya kabut asap di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, kecuali pada hari Senin (23/9/2019) selama setengah hari.
Dampak dari kabut asap yang melanda Provinsi Riau salah satunya adalah menurunnya kondisi kesehatan warga.
Dalam surat perihal Darurat Pencemaran Udara yang ditanda-tangani Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru - Abdul Jamal, yang ditujukan kepada seluruh Kepala Sekolah TK-SD-SMP Negeri dan Swasta se-Kota
Sampai hari ini, seluruh rumah sakit pemerintah dan swasta, puskesmas dan klinik kesehatan di seluruh Riau diminta Gubri untuk melayani masyarakat 24 jam, karena keadaan darurat pencemaran ini.
Kasi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Pekanbaru (BMKG Pekanbaru) ini mendapat kesempatan untuk memberikan keterangan mengenai kualitas udara dan cuaca di Pekanbaru dalam
Tepat pada pukul 18.30 WIB posisi terbaru kualitas udara Kota Pekanbaru sudah tidak bisa dipantau lagi, diduga karena sudah melewati ambang batas status di angka 600.
Gubernur Riau Drs. H. Syamsuar mengundang seluruh pimpinan media di Provinsi Riau, Senin (23/9/2019) dalam pesan singkat yang disampaikan melalui media sosial.
"Alhamdulillah, hari ini kami bisa berbagi masker dengan masyarakat Duri, kualitas udara di daerah ini sangat memprihatinkan," kata Abeng, Ketua Galapagos Chapter Riau-Kepri.
Sore ini kami tertegun dengan ucapan putra bungsu kami, "Pak Jokowi tak peduli dengan kita ya Bak," kata Hadlli dengan ringannya.
Akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dan Jambi, asapnya berdampak hingga ke Provinsi Riau. Angin dari kedua provinsi tetangga tersebut 'reuni' atau berkump
Tepat pada pukul 20.21 WIB, Kamis 12 September 2019, kualitas udara Pekanbaru menembus level berbahaya, setelah melewati angka 353,27 PM10.
Dijadwalkan besok (Jumat 13/9), Gubri mengikuti Rakornas tingkat Menteri membahas Karlahut.
Puluhan aktivis dari Perkumpulan Suara Untuk Negeri (SUN) Provinsi Riau, Rabu (11/09/19) pagi, membagikan ribuan masker kepada masyarakat Kota Pekanbaru. Pembagian Masker Gratis ini digelar di sekitar
