Para penumpang maskapai Citilink terpantau Rabu (25/9/2019) di bandara SSK II
Madaniy.Com - Ternyata tak pernah ada pembatalan penerbangan selama terjadinya kabut asap di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, kecuali pada hari Senin (23/9/2019) selama setengah hari.
Hal ini diungkapkan Ocu Hasnan OIC Bandara SSK II kepada awak media, Rabu (25/9/2019) terkait dampak yang dtimbulkan kabut asap tehadap produktifitas masyarakat, terhitung kabut asap menyelimuti sebagian besar wilayah Riau.
"Sebenarnya hanya setengah hari saja penerbangan yang terganggu, hal itupun hanya terjadi pada hari Senin (23/9/2019) dari pagi hingga jam 15.00 WIB. Selama ini hanya ada delay, bukan pembatalan," kata Hasnan.
Dijelaskan Hasnan, bahwa isu lumpuhnya penerbangan di Bandara SSK II menyusul pembatalan sejumlah penerbangan tidak benar. Selama terjadi kabut asap hanya terjadi delay penerbangan.
"Pada saat itu jarak pandang selalu berfluktuasi, tentunya pilot membutuhkan jarak minimal untuk melakukan pendaratan, dan pihak bandara merekomendasi untuk pendaratan," katanya.
Suasana kedatangan penumpang maskapai Airasia dari KualaLumpur di Bandara SSK II, Rabu (25/9/2019)
Sementara untuk penerbangan dalam dua hari terakhir, Selasa dan Rabu ini sudah berjalan normal, sudah tak ada gangguan asap lagi. Begitu juga sejak hujan turun pada Senin sore lalu.
"Jarak pandang sudah mencapai 8.000 meter atau 8 kilometer. Untuk penerbangan dinyatakan sudah lancar," kata Hasnan.
Ditambahkannya,"Sebenarnya normalnya penerbangan ini sudah sejak hari Senin (23/9/2019) sore setelah hujan mengguyur pada pukul 15.00 WIB."
Data bandara SSK II untuk hari Rabu (25/9/2019) ini sudah 30 penerbangan kedatangan dan 30 penerbangan keberangkatan. Semuanya sudah on time. Termasuk dua penerbangan keluar negeri, dari maskapai Airasia, total ada 4 penerbangan kedatangan dan keberangkatan.
"Kita berterima kasih kepada rekan-rekan relawan baik dari aparatur negara seperti Kepolisian, TNI, Manggala Agni dan BPBD, maupun masyarakat yang telah bersusah payah menanggulangi kebakaran lahan, semoga tak ada lagi asap,' tuturnya.01