Masyarakat Jangan Mau Tertipu Investasi Bodong

Ahad, 19 Februari 2017 - 20:37:02 WIB
Masyarakat Jangan Mau Tertipu Investasi Bodong Ilustrasi Investasi Bodong

Pangandaran, Madaniy.Com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) perwakilan Tasikmalaya mengingatkan masyarakat supaya tak tertipu investasi bodong. OJK berharap kewaspadaan masyarakat terhadap kehadiran investasi bodong tetap terjaga.

Diketahui sejak awal 2013-2014 OJK memperoleh sebanyak 2.772 pengaduan dari masyarakat mengenai kasus investasi bodong maupun sengketa industri keuangan.

Kepala OJK Tasikmalaya Iwan M Ridwan mengatakan, di tahun 2016 saja sudah ada empat pengaduan dari masyarakat terkait investasi bodong dan sudah ditindaklanjuti di Tasikmalaya.

"Tapi beruntung untuk wilayah Pangandaran sampai saat ini belum ada pengaduan, meski begitu kami berharap masyarakat tetap waspada,” katanya dalam kunjungan ke Pangandaran pada kegiatan sosialisasi pengelolaan investasi keuangan legal dan logis, Sabtu, (18/2).

Di sisi lain, ia mengaku masih rendahnya pengetahuan masyarakat terhadap OJK. Ia menjelaskan OJK adalah lembaga negara yang independen dan dibentuk berdasarkan UU nomor 21 tahun 2011 dengan fungsi menyelenggarakan sistem pengaturan dan pengawasan.

Bentuk pengaturan dan pengawasan yang dilakukan OJK secara terintegrasi terhadap semua kegiatan di dalam sektor jasa keuangan seperti sektor jasa keuangan perbankan, atau di pasar modal.

“Serta sektor jasa keuangan baik nonbank seperti asuransi, dana pensiun, lembaga pembiayaan, reksadana, dan lainnya,” ujarnya.

Ia menyebut OJK perwakilan Tasik melakukan tugas perlindungan konsumen kepada masyarakat di kawasan Priangan Timur meliputi Kota Tasikmalaya, Kab Tasikmalaya, Ciamis, Banjar dan Pangandaran. Lewat kehadirannya, ia menegaskan OJK berupaya mencegah kerugian konsumen jasa keuangan dan masyarakat.

"Kehadiran kami di sini untuk melindungi dari ancaman penipuan di bidang jasa keuangaan seperti salah satunya investasi bodong," ucapnya.

Sumber: Republika


TULIS KOMENTAR
BERITA LAINNYA

Bank Riaukepri Seharusnya Tampil di Level Nasional

Jumat, 07 April 2017 - 17:28:35 WIB

Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman telah meresmikan dibukanya Kantor Bank RiauKepri (BRK) Cabang Jakarta, di Jalan Panglima Polim, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (6/4/2017) kemarin.

Kesetaraan Hak bagi Perempuan di Perkebunan Sawit

Sabtu, 04 Maret 2017 - 19:19:25 WIB

Diperlukan persamaan hak dan peluang yang sama bagi perempuan dan laki-laki, demikian penekanan para pihak berkepentingan yang terlibat dalam kelapa sawit di Indonesia.

Koperasi Syariah 212

Harus Berani Merekrut SDM yang Terbaik

Senin, 23 Januari 2017 - 07:01:27 WIB

Peneliti Ekonomi Syariah SEBI School of Islamic Economics (STEI SEBI), Aziz Setiawan mengatakan, untuk membuat koperasi tumbuh besar, koperasi tersebut perlu masuk ke lini usaha. Maka, diperlukan SDM

Batik Jalur Andalan Siap Menambah Ragam Batik Nasional

Rabu, 26 April 2017 - 18:47:12 WIB

Kerajinan batik semakin diminati di Riau. Selain mengangkat marwah daerah, kerajinan batik juga mampu memberikan nilai tambah bagi pengrajinnya.

Saatnya Perusahaan dari Jakarta Miliki NPWP Daerah

Senin, 13 Februari 2017 - 15:11:46 WIB

Perusahaan yang beroperasi di wilayah Riau, ternyata tak memiliki NPWP daerah, karena berkantor pusat di Jakarta atau daerah lain. Demikian dilaporkan Kanwil Pajak Riau-Kepri kepada rombongan Komite I

Terancam Dikriminalisasi AMB Tolak Kehadiran RRL

Senin, 30 Januari 2017 - 19:18:54 WIB

“Kehadiran PT RRL mempengaruhi psikologi masyarakat, kami menjadi tidak tenang saat berkebun, karena kebunlah satu-satunya sumber penghidupan kami,”kata Tarmizi, 45 tahun warga Desa Bantan Timur