Pilkada Serentak 2017 di Riau

Peringatan Bagi DPP Golkar Untuk Menahan Diri

Rabu, 01 Maret 2017 - 08:35:58 WIB
Peringatan Bagi DPP Golkar Untuk Menahan Diri

Madaniy.Com - Begitu KPU Kampar menetapkan pasangan Azis-Catur sebagai pemuncak pemungutan suara Pilkda Kampar 2017, dalam Pleno Rekapitulasi Hasil Pemungutan Suara, membuka ruang baru bagi introspeksi politik Bumi Lancang Kuning.

Pilihan DPD Partai Golkar Riau untuk memberikan perahu kepada kader PPP ini memang tidak sia-sia. Pertimbangan sosio cultural pemilih lokal yang menjadi modal dasar yang dimiliki, hanya bisa dipahami oleh kearifan lokal.

Meski fungsionaris partai berlambang Beringin dari Riau ini agak sedikit mencelat dari keinginan DPP, namun hasil yang diraih sangat sebanding dengan resiko yang dihadapi. Partai Golkar masih berjaya di Bumi Serambi Mekkah.

Berbanding terbalik dengan hasil yang diraih pasangan yang diusung partai di Kota Pekanbaru. Petinggi DPP yang menutup mata dan telinganya atas aspirasi yang berkembang di daerah.

Keinginan DPD Riau untuk mengusung Destrayani Bibra menuju kursi Pekanbaru 1, dipintas langsung oleh DPP Partai Golkar dengan memberikan perahu kepada Ramli Walid.

Sejumlah survei yang dilakukan di Pekanbaru secara terang dan nyata mengungkapkan bahwa peluang Ide panggilan Destrayani Bibra, jauh lebih besar dari sejumlah nama yang mengapung.

DPD Golkar Riau sejak awal sudah membidik mantan manajer PSPS ini untuk diusung, namun kekuasaan yang berada dalam genggaman DPP seakan tidak berkenan untuk melepaskan hak menentukan pilihan sendiri.

Hasil pemungutan suara Pilwako Pekanbaru 2017 telah ditetapkan, dan paslon yang diusung Golkar berada di posisi ketiga, di bawah pasangan petahani dan Destrayani Bibra.

Jika saja sejak awal perahu tersebut dipercayakan kepada Ide, dapat dipastikan peta politik bakal berubah drastis dan diyakini pertahanan petahana akan mampu dijebol mesin politik Golkar di Riau yang tak bisa dipungkiri masih yang tertangguh jika DPP mau menyerahkan hal ini sepenuhnya kepada DPD.

Kenyataannya, begitu superioritas adab petinggi DPP dipertontonkan, serta merta mesin politik yang solid tersebut bertebaran, Karena merasa harapan jiwa dan nuraninya dikhianati oleh petinggi partai sendiri.

Begitu sok tahunya petinggi Partai Golkar terhadap kondisi faktual geopolitik di Pekanbaru, sampai mengorbankan harga diri fungsionaris sendiri di daerah. Seakan menunjukkan kepada masyarakat Riau, bahwa DPD Partai Golkar Riau tak ada apa-apanya, hitam putihnya Golkar Riau itu ada di tangan DPP.

Sebagai warga Riau, penulis menjadi demikian paham jika DPP Partai Golkar telah mengumumkan jati diri para petinggi partai ini tak akan pernah berusaha memahami harapan dan keinginan masyarakat Riau, yang ada hanyalah keinginan pribadi para petinggi Partai Golkar saja untuk Riau.

Bumi Melayu ranahnya manusia berbudi, mengedepankan akhlak dalam menjalin silaturahmi, akhlak yang bersendi pada Kitabullah dan Sunnah Nabi, menjadi jati diri dalam kehidupan sehari-hari.

Perlakuan petinggi DPP Partai Golkar terhadap warga Kota Pekanbaru benar-benar sangat tercela, layaknya manusia yang telah kehilangan akal budi tanpa ada sedikitpun ada keinginan menghormati kondisi sosiocultural masyarakat.

Sudahlah, hentikanlah semua campur tangan yang terlalu jauh, serahkanlah kepercayaan kepada fungsionaris dengan sepenuh hati. Karena pusat sendiri, belum tentu tahu persis keingian masyarakat Riau.

Yuki Chandra


TULIS KOMENTAR
BERITA LAINNYA

Syamsuar Bersinar, Andi Harus Terbuka, Waspadai Kuda Hitam

Sabtu, 06 Januari 2018 - 17:02:05 WIB

Kalangan spiritual di Riau memprediksi pasangan Syamsuar-Edi Natar bakal bersinar pada Pilgubri 2018 mendatang

Amankan Debat Pilkada Kampar, 350 Personel Diturunkan

Kamis, 09 Februari 2017 - 10:37:27 WIB

Sebanyak 350 personil gabungan Polres Kampar dan Polsek Jajaran, diperkuat personil BKO Brimob Polda Riau dan anggota TNI dari jajaran Kodim 0313 KPR, mengamankan kegiatan Debat Publik Paslon Bupati d

Debat Cawako/Cawawako Pekanbaru Kurang Greget

Program Para Calon tak Menyentuh RPJMD

Sabtu, 04 Februari 2017 - 20:26:41 WIB

Pemaparan program unggulan yang disampaikan calon Wako/Wawako dalam Debat yang dilaksanakan di Pekanbaru, dinilai banyak pengamat tak menyentuh ruang birokrasi yang menentukan.

Ternyata Masyarakat Riau Rindukan Pemimpin Sekaliber Rusli Zainal

Senin, 07 Mei 2018 - 11:37:58 WIB

Sepak terjang mantan Gubernur Riau Hm Rusli Zainal, semasa menjabat, ternyata masih dirindukan masyarakat

Hampir Separuh Pemilih, Abstain Pilwako Pekanbaru (I)

Sosialisasi Paslon oleh KPU Pekanbaru Dipertanyakan

Senin, 27 Februari 2017 - 17:00:59 WIB

Pakar Hukum Dr Syafriadi Rahim menyoroti empat persoalan yang diduga menjadi penyebab rendahnya partisipasi pemilih pada Pilwako Pekanbaru 2017.

BKSAP Sesalkan Kebijakan Presiden AS Terkait Larangan Imigran

Selasa, 31 Januari 2017 - 12:11:08 WIB

Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR Juliari Batubara, menyesalkan kebijakan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump terkait larangan masuknya tujuh warga negara muslim yakni Iran, I