Suasana Rapat Koordinasi Pengendalian Pangan menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri di mapolda Riau, rabu (10/5/2017)
Pekanbaru, Madaniy.Com - Direktur Kriminal Khusus (Dir Krimsus) Polda Riau Kombes Pol John Isir memberikan peringatan terakhir kepada pengusaha pangan di Riau.
"Kami ingatkan, para pengusaha silahkan ambil untung memanfaatkan momentum Ramadhan dan Lebaran, tapi jangan berlebihan apalagi sampai menimbulkan dampak di tengah masyarakat," kata Kombes Pol John Isir.
Dikatakan Dir Krimsus, aksi mengambil untung selalu diawali pengusaha dengan melakukan penimbunan bahan pangan, dalam situasi langka di pasaran maka pengusaha dengan seenaknya menaikkan harga.
"Silahkan saja coba-coba menimbun bahan pangan, kami tidak akan main-main dengan pengusaha tersebut. Lihat saja nanti, Tim Satgas Pangan akan bertindak," kata Dir Krimsus menegaskan.
Bahan pokok yang biasanya ditimbun oleh pengusaha khususnya komoditas pertanian peternakan industri, gula, beras, jagung. "Ini bisa masuk tindak pidana ekonomi," tegasnya.
Terkait minuman kaleng kadaluarsa, Satgas Pangan bersama dengan BPPOM akan melakukan inspekai pekan depan. Untuk meninjau kondisi faktual beberapa pasar.
"Tentunya sekaligus bertemu pelaku usaha, untuk mengingatkan kembali adanya komiditas strategis yang harga eceran tertinggi HET telah ditetapkan pemerintah, profit sudah wajar bagi pengecer," jelasnya.
Untuk mengawasi produk luar, tim akan menurunkan tim terpadu, dengan salah satu sasaran makanan dan minuman min kadaluarsa tak teregister.
"Kami akan masuk ke mall-mall juga. Jika ada warga yang menemukan tolong diinformasikan kepada kami, di posko Satgas Pangan di Direktorat Krimsus Polda Riau," kata John Isir.
Yuki Chandra