Dibangun PT Elnusa Petrofin

24 Bulan Lagi Tembilahan Punya Terminal BBM Sendiri

Kamis, 15 April 2021 - 20:21:42 WIB
24 Bulan Lagi Tembilahan Punya Terminal BBM Sendiri Prosesi Peletakan Batu Pertama dari Management PT Elnusa Petrofin - PT Pertamina (Persero) - Forkominda Indragiri Hilir
Madaniy.Com – Dalam 24 bulan ke depan, Kabupaten Indragiri Hilir akan memiliki Terminal BBM sendiri, menyusul telah dilakukannya pemasangan batu pertama fuel terminal ini.
 
Langkah ini sebagai upaya untuk meningkatkan ketahanan energi serta turut mendukung pemerataan pemenuhan bahan bakar minyak (BBM) Pertamina khususnya bagi masyarakat di wilayah Indragiri Hilir Riau.
 
Adalah PT Elnusa Petrofin (EPN) anak usaha PT Elnusa Tbk menggelar peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan Fuel Terminal(Terminal BBM) Inhil di Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir Propinsi Riau Rabu (14/4).
 
Peresmian Fuel Terminal ini dilakukan Direktur Utama PT Elnusa Petrofin Haris Syahrudin, Executive GM Marketing Operation Region I Pertamina Herra Indra Wirawan, Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga Subholding Commercial and Trading Pertamina Hasto Wibowo
 
Turut hadir Bupati Indragiri Hilir H. Muhammad Wardan, Dandim 0314 Letkol Inf Emir Faisal serta jajaran perwakilan manajemen Pertamina (persero) MOR I, Pimpinan TNI POLRI serta Tokoh Masyarakat setempat. 
 
Dengan dibangunnya Fuel Terminal Indragiri Hilir ini, diharapkan dapat mengurangi waktu tempuh pengiriman BBM ke Wilayah Indragiri Hilir yang biasanya disupply dari Fuel Terminal Pertamina Sei Siak. 
 
Hal ini dapat mengurangi resiko kelelahan Awak Mobil Tangki akibat jarak tempuh yang panjang serta dapat mengurangi kemungkinan losses muatan karena jarak penyaluran dari Fuel Terminal ke SPBU yang lebih pendek.
 
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pemberian CSR secara simbolis kepada SDN 002 Sungai Gantang berupa bantuan pembangunan sarana dan fasilitas pendidikan .
 
Foto Bersama Management PT Elnusa Petrofin - Forkominda Indragiri Hilir - Hiswana Migas Indragiri Hilir
 
Haris Syahrudin selaku Direktur Utama PT Elnusa Petrofin dalam sambutannya mengatakan bahwa kehadiran Fuel Teriminal ini wujud dukungan kepada Pertamina untuk memperkuat ketersediaan dan ketahanan energi (BBM) di Propinsi Riau pada umumnya dan di wilayah Indragiri Hilir pada khususnya.
 
Sedangkan Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga Subholding Commercial and Trading Pertamina Hasto Wibowo pasokan BBM untuk Wilayah Indragiri Hilir selama ini bergantung pada Fuel Terminal Sei Siak. 
 
“Dorongan inilah yg membuat kami berusaha mengamankan pasokan BBM Pertamjna dengan memperpendek jarak tempuh distribusi BBM untuk Indragiri Hilir dengan hadirnya Fuel Terminal Tembilahan Baru ini” ujarnya. 
 
Hasto menambahkan kedepannya kehadiran TBBM ini diharapkan mampu mendukung perkembangan ekonomi sosial dan budaya khususnya di wilayah Kabupaten Indragiri Hilir dan sekitarnya.
 
Bupati Indragiri Hilir H. Muhammad Wardan mengatakan  atas nama Pemerintah Indragiri Hilir pihaknya sangat berbangga dan bersyukur dengan adanya Groundbreaking untuk mengawali pembangunan Fuel Terminal Tembilahan Baru ini. 
 
“Kehadiran Fuel Terminal Tembilahan Baru ini seiring dengan akselerasi pembangunan infrastruktur di Kabupaten Indragiri Hilir dan Memudahkan masyarakat serta industri di Indragiri Hilir dan sekitarnya dalam mendapatkan BBM Pertamina” tutupnya.
 
Bangunan Fuel Terminal atau Terminal BBM ini berdiri diatas lahan seluas 10 hektar, sedangkan sarana dan fasilitas yang akan dibangun dan dikelola oleh PT Elnusa Petrofin ini terdiri dari 2 unit tanki BBM untuk Pertamax yang berkapasitas masing-masing sebesar 1.000 KL, 2 unit tangki BBM untuk Premium dengan kapasitas penyimpanan masing-masing sebesar 1.500 KL dan 2 tangki untuk Bio Solar dengan kapasitas penyimpanan masing-masing sebesar 1.500 KL sehingga kapasitas total penyimpanan sebesar 8.000 KL. Sedangkan untuk target penyelesaian pembangunan kurang lebih sekitar 24 bulan.
 
Rilis

TULIS KOMENTAR
BERITA LAINNYA

Pertamina TAC Dumai Bukukan Penjualan Perdana Aspal Curah Kapal

Jumat, 11 Oktober 2019 - 07:59:41 WIB

Maraknya pembangunan infrastruktur, membuka lebar potensi pasar aspal di Indonesia. Kebutuhan jalan nasional non tol sebesar 65,8 persen. Jalan yang dibiayai APBD sebanyak 32,9 persen dan sisanya swas

Pertamina Luncurkan "Bright Gas" 5,5 kg di Riau

Jumat, 10 Februari 2017 - 20:08:01 WIB

Pertamina secara resmi meluncurkan varian produk baru "Bright Gas" ukuran 5,5 kg di Provinsi Riau. Produk ini merupakan inovasi terbaru dengan keunggulan lebih di sisi keamanan, dan kemasan yang lebih

Penilaian Kinerja Pengelolaan Lingkungan 2016

20 Perusahaan di Riau Masuk Peringkat Merah

Jumat, 03 Februari 2017 - 21:21:51 WIB

Kinerja pengelolaan lingkungan 20 perusahaan di Provinsi Riau ternyata masuk peringkat 'Merah' berdasarkan hasil Proper Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan 2016.

1,6 Triliun Akan Terkumpul Setiap Tahunnya Jika Pelajar Riau Menabung

Kamis, 24 Oktober 2019 - 15:45:24 WIB

Sebanyak 567 siswa di kota Pekanbaru, mendapatkan mock up tabungan simpan pelajar (simpel) yang diselenggarakan Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Riau.

Setelah Trump Terpilih

Pemerintah Kembali Kaji Gabung TPP

Selasa, 22 November 2016 - 15:24:54 WIB

Pemerintah kembali mengkaji untuk bergabung dengan kerja sama Trans-Pasific Partnership (TPP) setelah terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat.

Cost Recovery Migas Berakhir, Berganti Gross Split Katanya Lebih Baik

Jumat, 03 Februari 2017 - 07:03:53 WIB

Demi mewujudkan energi yang berkeadilan di Indonesia, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menerapkan skema Gross Split, untuk perhitungan bagi hasil kontrak pengelolaan wilayah kerja Min