A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined index: HTTP_ACCEPT

Filename: helpers/text_helper.php

Line Number: 137

Aliansi Pemuda Peduli Masjid Singaraja Galakkan Subuh Berjamaah

Aliansi Pemuda Peduli Masjid Singaraja Galakkan Subuh Berjamaah

Senin, 23 Januari 2017 - 09:41:33 WIB | Di Baca : 9 Kali
Aliansi Pemuda Peduli Masjid Singaraja Galakkan Subuh Berjamaah

Singaraja, Bali, Madaniy.Com - Salah satu bentuk usaha untuk menyongsong peradaban Islam saat ini adalah dengan cara kembali ke Masjid.

Berawal dari niat yang tulus untuk kembali memakmurkan kegiatan di Masjid, Aliansi Pemuda Peduli Masjid Singaraja mengadakan gerakan Shalat Qiyamul dan Subuh Berjamaah yang dilakukan di Masjid Agung Jami Singaraja Jalan Imam Bonjol No 65 Kp Kajanan, Kabupaten Buleleng, Bali pada Ahad (22/1) kemarin.

Aliansi Pemuda Peduli Masjid terdiri dari gabungan organisasi kepemudaan Islam di Kota Singaraja, Bali yaitu Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Bali, GP Anshor, Wahdah Islamiyah, Bajangaji, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Singaraja, dan Pemuda Muhammadiyah.

Jamaah yang ingin menunaikan Shalat Qiyamul Lail dan Subuh Berjamaah mulai memadati areal Masjid Agung Jami Singaraja sejak pukul 03.00 dini hari waktu setempat. Ustaz Suryawan mempimpin jalannya shalat Qiyamul Lail dan Shubuh berjamaah. Usai Shalat Shubuh, jamaah diberikan tausiah oleh Ustaz Syahrullah Hamid.

Ustaz Syahrullah Hamid dalam Tausiahnya mengatakan, bahwa sebagai individu harus menjauhi sifat Hasad. Setiap perilaku Hasad akan membawa pada keburukan baik di dunia dan akhirat.

“Sekecil mungkin kita dapat menjauhkan diri dari sifat Hasad, caranya adalah dengan selalu bersyukur dengan apa yang diberikan Allah SWT kepada kita (qanaah), dan jangan selalu melihat keatas namun melihat kebawah untuk hal keduniawian,” ungkapnya.

“Untuk amal patut kita melihat yang lebih banyak amalnya untuk bisa sama-sama berfastabiqul khoirot,” tambah Ustadz Syahrullah Hamid.

Salah seorang Jamah perwakilan dari KAMMI Bali, Okik Hadi Saputro mengatakan, tujuan kegiatan shalat Qiyamul Lail dan Shubuh berjamaah selain untuk memakmurkan Masjid, adalah menumbuhkan jiwa persaudaraan diantara umat Muslim, membangkitkan semangat untuk beribadah kepada Allah SWT, dan melepas dinding pemisah antara suatu kelompok atau golongan.

“Semoga kegiatan ini bisa menumbuhkan Ukhuwah Islamiyah, membangkitkan semangat beribadah kepada Allah SWT, dan mempersatukan seluruh elemen muslim dari berbagai kelompok atau golongan,” harapnya.

Sumber: Republika.Co.id


TULIS KOMENTAR
BERITA TERKAIT

Dicari Formulasi Pengadaan Pesawat Embarkasi Antara

Senin, 23 Januari 2017 - 13:31:45 WIB

Pemerintah Provinsi Riau akan segera memenuhi persyaratan yang dibutuhkan untuk mempercepat embarkasi haji antara terlaksana tahun 2017 ini. Bahkan, kelayakan sarana dan prasarana embarkasi haji antar

Ribuan Guru Diminta Bersabar

Dana Sertifikasi Guru Pekanbaru Terkatung-Katung

Rabu, 07 Desember 2016 - 19:56:53 WIB

PEKANBARU - Rabu (07/12/2016), 4 ribu guru di Pekanbaru kembali diminta bersabar. Pasalnya dana sertifikasi guru triwulan keempat masih belum ada tanda-tanda dicairkan.

Persiapan Embarkasi Haji Terus Dimatangkan

Ahad, 22 Januari 2017 - 21:34:58 WIB

Komitmen Pemerintah Provinsi Riau untuk meningkatkan pelayanan dalam penyelenggaraan ibadah haji, ditunjukkan dengan kesungguhan mempersiapkan embarkasi haji,

Lantik Pengurus PMRJ

Gubri: Buka Rekening Bank Riaukepri

Jumat, 20 Januari 2017 - 21:47:47 WIB

Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman secara resmi melantik pengurus Persatuan Masyarakat Riau Jakarta (PMRJ) periode 2016-2019 di Anjungan Riau, TMII, Jakarta, pada Minggu (15/1). PMRJ kini

Instansi Pemegang Proyek Fisik

Gubri Ingatkan Kualitas Kegiatan

Ahad, 22 Januari 2017 - 16:48:11 WIB

Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman menegaskan seluruh SKPD untuk mengutamakan kualitas kegiatan pembangunan di APBD 2017.

Status Siaga Darurat Karhutla

Gubri: Jangan Bekerja Dibelakang Meja

Selasa, 24 Januari 2017 - 14:14:34 WIB

Gubri meminta dengan ditetapkannya status siaga Karlahut ini semua pihak terkait tidak ada yang bekerja di belakang meja. Semua pihak harus turun ke lapangan.