Buku Pariwisata Riau Pencerahan bagi Masyarakat

Jumat, 10 Maret 2017 - 07:35:41 WIB
Buku Pariwisata Riau Pencerahan bagi Masyarakat Gubri meluncurkan buku yang berjudul “Riau The Homeland of Melayu Apa Mengapa Pariwisata Riau”.

Madaniy.Com – Sejak merosotnya perekonomian disektor migas dan harga minyak kelapa sawit yang bergantung dengan pasar dunia, kini pemerintah provinsi Riau sedang gencar-gencarnya mengembangkan dan mempromosikan sektor pariwisata berbasis budaya.

Gubernur Riau (Gubri) H Arsyadjuliandi Rachman pada setiap kunjungan kerjannya selalu semangat memberikan pencerahan kepada seluruh stakeholders agar turut serta ikut menjaga dan mengembangkan sektor pariwisata berbasis budaya, hal ini dilakukanya untuk mendongkrak perekonomian masyarakat di negeri yang berjuluk Bumi Lancang Kuning.

Bersempena hal tersebut, pada saat kegiatan Riau Art Camp Festival yang digelar oleh Dinas Pariwisata provinsi Riau yang dihadiri oleh ratusan seniman serta masyarakat di Pantai Lapin kecamatan Rupat utara, kabupaten Bengkalis, Riau, Senin (6/3/2017) lalu, Gubri berkesempatan meluncurkan buku yang berjudul “Riau The Homeland of Melayu Apa Mengapa Pariwisata Riau”.

Buku pariwisata setebal 242 halaman yang diluncurkan Gubri, menceritakan tentang Riau yang telah diberikan anugerah yang sangat besar karena memiliki empat sungai besar yaitu sungai Kampar, Siak, Rokan dan Indragiri. Empat sungai besar tersebut merupakan sumber ekonomi masyarakat Riau dan banyak memiliki potensi pariwisata berbasis budaya yang dapat dikembangkan.

“Buku ini bacaan yang ringan dan sangat menarik untuk dibaca, semoga dengan hadirnya buku Riau The Homeland of Melayu Apa Mengapa Pariwisata Riau, dapat memberikan semangat serta pencerahan kepada setiap lapisan masyarakat Riau, untuk membantu mendorong program pemerintah provinsi Riau dalam sektor pariwisata berbasis budaya,” kata Gubri.

Menurut Gubri, Pariwisata diyakini sebagai ragam alur pikiran yang bertemu di suatu wadah. Dari sanalah muncul konfidensi,  peta,  rencana, solusi, sampai kreativitas dalam mengutuhkannya. Hanya dengan kesadaran kolektif itu,  infrastruktur seperti akses jalan darat sampai ketersediaan akomodasi awal akan bermula lebih gegas, terukur dan terevaluasi.

“Tentu dengan tak melupakan upaya dalam membangun kesadaran serupa di tengah warga, terutama objek publik dimana objek tersebut berada. Mereka pada akhirnya adalah subjek yang ‘ada’ di objek pariwisata.  Membangun Pariwisata sejatinya adalah membangun masyarakat itu sendiri,”. Kata Gubri.

Turut hadir pada saat peluncuran buku tersebut, Bupati Bengkalis H Amril, Ketua DPRD Bengkalis, Kepala Dinas Pariwisata provinsi Riau, perwakilan dari Asosiasi Pariwisata dan General Manajer Garuda Indonesia.

Bupati Bengkalis H Amril mengucapkan terimakasih kepada Gubri, karena telah bersedia hadir di kecamatan Rupat Utara. Menurutnya, menjaga, mengembangkan dan sekaligus mempromosikan pariwisata merupakan bagian penting untuk meningkatkan perekonomian di Bumi Melayu Lancang Kuning.

“Saya ucapakan selamat dan terimakasih kepada bapak Gubernur Riau karena telah hadir, semoga buku Riau The Homeland of Melayu Apa Mengapa Pariwisata Riau dapat memberikan motivasi kepada seluruh lapisan masyarakat dalam memajukan pariwisata di Riau, dan Rupat utara khususnya,” kata Amril.

Orang nomor satu di Kabupaten Bengkalis itu juga menjelaskan, Rupat utara merupakan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yang telah tercantum dalam Undang-Undang nomor 10 tahun 2009 tentang Kepariwisataan dan Peraturan Presiden (PP) nomor 50 Tahun 2011 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional.

“Untuk mengembangkan pariwisata di Riau khususnya Rupat utara membutuhkan dukungan infrastruktur. Dengan dijadikannya Rupat sebagai KSPN masyarakat bersama pemerintah kabupaten Bengkalis, pemerintah provinsi Riau sampai ke pemerintah pusat harus bersenergi untuk membangun pulau Rupat sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional,” tutup Amril.

Sumber: Dispar Riau


TULIS KOMENTAR
BERITA LAINNYA

UIR Kembali Berduka, Hasbullah Zaini Tutup Usia

Jumat, 06 April 2018 - 22:32:47 WIB

Civitas Akademika Universitas Islam Riau dan Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI) Riau dibalut rasa duka mendalam. H. Hasbullah Zaini, anak Buya Zaini Kunin, Jum'at (6/4) pukul 21.15 wib. meninggal

TPP Bukan Hak, Dibayar Sesuai Kemampuan Daerah

Kamis, 11 Mei 2017 - 21:00:14 WIB

Sikap sebagian guru dari sekolah binaan Pemerintah Provinsi Riau yang membawa masalah Pengurangan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) ke Komisi E DPRD Riau, sangat disayangkan.

Istri Gubri Tunjukkan Rasa Kasih Pada Anak Panti Tunas Bangsa

Kamis, 16 Februari 2017 - 15:01:28 WIB

Istri Gubernur Riau Ny Sisilita mengunjungi anak asuhan eks Panti Asuhan Tunas bangsa yang saat ini ditampung di Panti Asuhan Sri Mujinab, Rabu (1r/02/17) kemarin.

Walikota Inspektur Upacara Peringatan HUT RI ke 71

Berlangsung Khidmat dan Penuh Makna

Rabu, 17 Agustus 2016 - 17:56:28 WIB

Upacara peringatan HUT RI ke 71 di halaman Kantor Walikota Pekanbaru berlangsung dengan khidmat dan penuh makna,

Lulusan UIN Suska Hendaknya Mampu Ciptakan Lapangan Kerja

Kamis, 02 Maret 2017 - 01:47:21 WIB

Lulusan Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) Riau diharapkan mampu menjadi para wiraswastawan atau wiraswastawati.

Pengelolaan Bandar Raya Payung Sekaki

Pemko Tak Mampu, DPRD Setuju Sikap Pusat

Senin, 27 Februari 2017 - 20:08:13 WIB

Harapan Pemerintah Kota Pekanbaru untuk mendapatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari restribusi terminal Bandar Raya Payung Sekaki, pupus sudah.