Kesadaran Warga Pekanbaru Terhadap Rehabilitasi Pengguna Narkoba Semakin Tinggi

Selasa, 28 Desember 2021 - 15:32:20 WIB
Kesadaran Warga Pekanbaru Terhadap Rehabilitasi Pengguna Narkoba Semakin Tinggi Kepala BNN Kota Pekanbaru - Febri Firmanto didampingi pejabat struktural ketika Konferensi Pers Kilas balik Akhir Tahun 2021
Madaniy.Com - Penyalahgunaan narkoba sudah bukan barang baru lagi, bag warga Kota Pekanbaru. Namun selama ini warga dihantui ketakutan untuk menginformasikan keberadaan sanak keluarganya yang tersangkut masalah ini.
 
"Tapi sekarang kesadaran warga Pekanbaru itu telah membaik, mereka sudah tak takut lagi untuk melaporkan keluarganya untuk direhabilitasi," kata Kepala BNN Kota Pekanbaru - Febri Firmanto kepada awak media.
 
Hal ini diungkapkan Kepala BNN Kota Pekanbaru pada kesempatan Konferensi Pers Kilas Balik Akhir Tahun 2021, yang berlangsung di ruang rapat kantor BNN Kota Pekanbaru, Selasa (28/12/2021).
 
Diungkapkan Febri, selama tahun 2021 BNN Kota Pekanbaru telah menjalankan rehabilitasi terhadap 34 pengguna narkoba dengan capaian target 100 persen.
 
Bahkan untuk mendukung upaya tersebut, telah dilakukan penguatan Lembaga Rehabilitasi Komponen masyarakat dengan memberikan bimbingan teknis kepada 8 (delapan) LRKM yang ada di Kota Pekanbaru.
 
Diantaranya RS. Awal Bros Ahmad Yani, RS. Lancang Kuning, Yayasan SIKLUS, Yayasan Satu Bumi, Yayasan Rumah Solid, Yayasan Sarasehan, Yayasan Rumah Pelangi dan Klinik Ummi Medika.
 
Langkah-langkah BNN Kota Pekanbaru ini dijelaskan Febri mendapat respon positif Pemko Pekanbaru, Walikota Firdaus secara khusus meminta agar segera didirikan sebuah Panti Rehabilitasi Pengguna narkoba di Pekanbaru.
 
"Beberapa waktu yang lalu, kita telah mendapatkan tempat yang layak untuk menjalankan rehabilitasi, namun hal ini masih dibutuhkan kajian lebih dalam, terutama menyangkut operasional panti," kata Febri.
 
"Hal ini tak terlepas dari kesungguhan BNN Kota Pekanbaru dalam menjalankan tupoksinya, dengan dukungan Agen Pemulihan, Program Desa Bersinar dan 100 orang Penggiat P4GN," katanya.
 
Sepanjang tahun 2021, BNN Kota Pekanbaru juga telah mengungkap lima kasus tindak pidana narkotika dengan total tersangka sebanyak 5 Orang berikut barang bukti sejumlah 505,58 gram shabu. Juga dilaksanakan kegiatan Asesment Terpadu bagi penyalahguna narkotika, target 11 orang dan sudah mencapai 100 persen target.***
 

TULIS KOMENTAR
BERITA LAINNYA

Serahkan LKPD, Pemko Pekanbaru Harapkan Opini WTP

Jumat, 07 April 2017 - 06:24:55 WIB

Pj Walikota Pekanbaru Edwar Sanger menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2016 ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, di Kantor BPK RI Perwakilan Riau, Rabu (5/4/2017).

Seekor Pithon Saja Rela Mati Terpanggang Demi Lindungi Telur dan Anaknya

Rabu, 04 Maret 2020 - 08:22:08 WIB

Seekor ular jenis phyton betina ditemukan mati terpanggang di lahan gambut yang terbakar. Lebih menyedihkan lagi, ular phyton ini mati saat sedang mengeram 20 butir telur. Tak hanya itu, anak-anak ula

Soal RTRW, Pemprov Harus Hargai Aspirasi Masyarakat

Rabu, 22 Maret 2017 - 06:27:26 WIB

Keinginan Pemprov Riau dan Pemerintah Kabupaten/Kota untuk mendorong pengesahan Ranperda RTRW di DPRD Riau, menjadi kontra produktif dengan aspirasi masyarakat yang kini tengah berkembang.

Buku Pariwisata Riau Pencerahan bagi Masyarakat

Jumat, 10 Maret 2017 - 07:35:41 WIB

Sejak merosotnya perekonomian disektor migas dan harga minyak kelapa sawit yang bergantung dengan pasar dunia, kini pemerintah provinsi Riau sedang gencar-gencarnya mengembangkan dan mempromosikan sek

Tak Diperhatikan Pemprov, Sekretaris APDESI Riau Cuhat Soal Dana Pembangunan Desa

Sabtu, 10 Maret 2018 - 16:31:37 WIB

Keseriusan pemerintah untuk membangun desa, ternyata belum sejalan dengan kebijakan pemimpin di daerah, seperti di Provinsi Riau dan Kabupaten/Kota di wilayahnya.

Malam Pakai Genset Nasib 268 Desa di Riau

Senin, 20 Maret 2017 - 19:26:25 WIB

268 desa di Provinsi Riau belum dialiri listrik hingga kini, demikian diungkapkan PT PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau (WRKR).