Tolak Sholatkan Jenazah Pembela Penista Agama?
Pasca aksi ummat Islam Indonesia yang berlangsung dalam empat fase, terkait dengan kasus penistaan agama yang diduga dilakukan terdakwa Basuki Tjahaya Purnama dipanggil Ahok, ketika berkunjung ke Kepu
Severity: Notice
Message: Undefined index: HTTP_ACCEPT
Filename: helpers/text_helper.php
Line Number: 137
Jakarta - Madaniy.Com - Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono menilai juru fitnah dan penyebar hoax berkuasa serta merajalela. Ia pun menyayangkan kondisi negara saat ini.
"Ya Allah, Tuhan YME. Negara kok jadi begini. Juru fitnah & penyebar "hoax" berkuasa & merajalela. Kapan rakyat & yg lemah menang?," ujar SBY lewat kicauannya di Twitter, Jumat (20/10.
SBY tidak menyebut juru fitnah yang dimaksud. SBY juga tidak menyebut-nyebut nama pemerintahan Jokowi, kendati menyayangkan kondisi negara sekarang.
Namun seperti diketahui, pemerintah saat ini sedang melancarkan perang terhadap berita hoax yang banyak menyebar di media sosial. Baik Kemenkominfo maupun polisi serta otoritas terkait berupaya meredam berita palsu tersebut.
Sumber: Republika.Com
Pasca aksi ummat Islam Indonesia yang berlangsung dalam empat fase, terkait dengan kasus penistaan agama yang diduga dilakukan terdakwa Basuki Tjahaya Purnama dipanggil Ahok, ketika berkunjung ke Kepu
Mantan Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Taufik Ridho meninggal dunia pada usia 52 tahun pada Senin (6/2) dini hari di Jakarta.
"Dalam satu sampai dua tahun ini, saya yakin akan ada pengusaha perambah hutan yang akan masuk penjara," kata Asri Auzar Ketua Pansus RTRW DPRD Provinsi Riau dalam Diskusi Masa Depan Hutan Riau, yang
Wadan Korpaskhas Marsma TNI Yudi Bustami menegaskan pihaknya bertanggung jawab atas musibah yang menimpa keluarga korban meninggal dan luka berat.
Bertempat di Hotel Bidakara Presiden Joko Widodo beserta istri menghadiri dan sekaligus membuka Musrenbangnas 2017 dengan Tema "Memacu Investasi dan Infrastruktur untuk pertumbuhan dan Pemerataan.
Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin, mengungkapkan adanya aspirasi dari publik untuk melakukan sertifikasi terhadap ulama. Namun Menag juga ingin ormas-ormas Islam duduk bersama membicarakan hal ini