Seleksi Pemain Muda Curi Perhatian Nilmaizar
Nilmaizar menilai sejumlah pemain muda seleksi memperlihatkan performa cukup bagus, namun Nil masih memberikan kesempatan kepada pemain seleksi hingga pertengahan pekan depan.
Jakarta, Madaniy.Com - Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, mengaku akan membuka komunikasi dengan pelatih asal Spanyol yang menangani Timnas Indonesia U-22 hingga senior, Luis Milla.
Indra Sjafri menekankan pentingnya komunikasi tersebut karena prioritas utama tetap merupakan timnas level senior yang didukung oleh tim-tim nasional kelompok umur.
Indra Sjafri resmi menandatangani kontrak kerja sama selama satu tahun untuk menangani Timnas Indonesia U-19 yang akan berlaga di Piala AFF U-19 pada September 2017 dan Kualifikasi Piala Asia U-19 pada November 2017.
Indra Sjafri dibebani target untuk membentuk tim yang kuat dan bisa menjadi juara di Piala AFF U-19 2017 dan menghasilkan pemain-pemain berbakat untuk Timnas Indonesia di masa depan.
Sementara itu, PSSI menunjuk Luis Milla untuk menangani Timnas Indonesia U-22 hingga senior yang memiliki target medali emas di SEA Games 2017 dan mencapai pertandingan puncak di Asian Games 2018.
Pelatih asal Spanyol itu diharapkan bisa membentuk sebuah Timnas Indonesia yang kuat sejak U-22 hingga maksimal di level senior.
Bicara soal tujuan membentuk Timnas Indonesia yang kuat, Indra Sjafri pun mengungkapkan niatnya untuk banyak berkomunikasi dengan Luis Milla ketika keduanya sudah menangani tim masing-masing.
Indra Sjafri menegaskan bahwa kedatangan Milla bisa membantu persepakbolaan Indonesia dan diskusi membentuk timnas kategori usia yang baik akan berimbas positif untuk Timnas Indonesia level senior.
"Saya belum bertemu dengan Luis Milla, tapi yang pasti saya akan banyak berkomunikasi dengan dia. Bagaimana pun, ia datang dari sebuah negara yang sepak bolanya lebih maju dari Indonesia, jadi kami harus bekerja sama," ujar Indra Sjafri di Kantor PSSI, Selasa (31/1/2017).
"Tim nasional yang harus benar-benar kami prioritaskan adalah yang senior. Sementara untuk Timnas U-15, U-17, dan U-19 adalah tim yang akan menjadi pendukung bagi timnas senior. Ini semua akan berkesinambungan dan menjadi proyek jangka panjang," lanjut pelatih berusia 53 tahun itu.
Indra Sjafri akan memulai tugasnya bersama Tim Merah-Putih U-19 pada Februari 2017 dengan mencari pemain-pemain dari seluruh Indonesia. Rencana berikutnya pelatih yang pernah membesarkan Evan Dimas Darmono di Timnas Indonesia U-19 itu akan mulai melakukan pemusatan latihan bersama pemain-pemainnya pada Maret 2017.
Sumber: Bola
Nilmaizar menilai sejumlah pemain muda seleksi memperlihatkan performa cukup bagus, namun Nil masih memberikan kesempatan kepada pemain seleksi hingga pertengahan pekan depan.
Mimpi Ezra Walian untuk memperkuat timnas Indonesia semakin mendekati kenyataan. Menyusul Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI memberikan rekomendasi untuk pemain tim muda Ajax Amsterdam Ezr
Tim yang kuat amat dibutuhkan Semen Padang. sebagai satu-satunya wakil Pulau Sumatera yang mentas, juga harus mampu bertahan menerjang panasnya pusaran kompetisi.
Bukan hanya ISL, melainkan DU dan Liga Nusantara juga diubah namanya.
Pada tahun 2017, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI kembali menggelar kompetisi Liga Pelajar U-16, U-14, U-11 dan U-9 memperebutkan Piala Menpora 2017, demikian juga di Riau.
Babak puncak SIRNAS-MILO Badminton Competition 2017 akan berlangsung di Gelanggang Remaja Pekanbaru sore ini. Sebanyak 56 peserta dari tiga kelompok umur, U-11, U-13 dan U-15, akan memperebutkan gela